Kondisi Geografis Jadi Kendala Utama Distribusi Raskin Di Kaltim

Bontang. Kondisi geografis dan akses transportasi masih menjadi kendala utama distribusi beras miskin (raskin) bagi masyarakat dui Kalimantan Timur.

Mengingat, hingga saat ini masih banyak masyarakat Kalimantan Timur yang tinggal sangat jauh dari pusat pemerintahan provinsi, maupun daerah tingkat dua (Kabupaten/kota). Sehingga jalur pendistribusian terpaksa memakan waktu lebih, dari jadwal seharusnya.

Permasalahan ini terungkap dalam rapat koordinasi monitoring dan evaluasi (Monev), program beras miskin (raskin) semester 1 tahun 2016, di pendopo rumah jabatan Walikota Bontang, Kamis (26/5/2016).

“Ini masih menjadi pekerjaan rumah Badan Urusan Logistik (Bulog) Provinsi Kalimantan Timur. Utamanya dalam hal menekan waktu pendistribusian untuk bisa sampai sesuai target dan tepat waktu,” ujar Agung, perwakilan Bulog Divisi Regional Kaltim.

Sementara Kepala Dinas Sosial Provinsi Kaltim, Rusmalia Idrus, kendala distribusi raskin bisa ditekan dengan pemberdayaan pemerintah daerah setempat. Baik dari tingkat Kabupaten/kota hingga ke Kecamatan dan Kelurahan. Kerjasama ini dinilai Rusmalia sebagai salah satu upaya terdistribusinya raskin secara tepat waktu.

“Tenaga kerja sosial dari kecamatan pun bisa diberdayakan. Kita harus upayakan kendala ini tidak terus terjadi di Kaltim,” paparnya. (*)

 

Laporan : Nia & Rahma

Editor : Maya Ch