Bontang. Laga usiran Pusamania Borneo Fc versus Persiba Balikpapan berlangsung sengit di stadion Mulawarman Bontang. Pertandingan itu di langsungkan secara tertutup, sehingga ratusan masyarakat selaku pendukung dua kesebelasan tersebut nekat memanjat dinding pembatas stadion.
Laga yang berlangsung Senin (25/9) benar-benar steril, bahkan beberapa aparat kepolisian dan istri salah satu pemain pun tak boleh masuk ke stadion.
Melihat itu, suporter dua kesebelasan dari Pusamania Borneo FC dan Balistik Balikpapan berharap, pada laga selanjutnya para supporter diperkenankan masuk dan melihat pertandingan. Dan mereka pun berjanji untuk tidak membuat onar dna kerusuhan.
“Kami jelas sangat kecewa, karena tidak dibolehkan masuk untuk mendukung tim kebanggaan kami dalam laga ini,” ungkap Hendrik, Dirigen Pusamania.
Baca Juga: Jalani Laga Usiran, Borneo FC Ungguli Persiba Balikpapan 1-0
Begitupun Aidil Fitriansyah, Koordinator Balistik ini turut kecewa, mengingat pihaknya telah memboyong belasan suporter langsung dari Balikpapan.
“Tapi pas pertandingan malah tidak boleh masuk menonton pertandingan,” ujatnya.
Seperti diketahui, Borneo FC tengah dalam menjalani hukuman komisi disiplin (komdis) PSSI, yang harus menggelar dua partai kandang usiran lantaran melakukan pelanggaran kepada wasit saat menjamu Bali United. Dua laga kandang usiran ini masing-masing melawan Persiba Balikpapan, juga Persib Bandung.(*)
Laporan: Yulianti Basri
