Malam Numpang Nginap, Paginya Pria Ini Ditemukan Tak Bernyawa

Bontang. Warga Perumahan BTN PKT tiba-tiba digegerkan dengan meninggalnya seorang pria yang berprofesi sebagai karyawan salah satu hotel di Kutai Timur.  

Dari identitas yang ditemukan, pria yang menumpang di kediaman milik Sudarto, warga Jalan Pisang BTN PKT ini, diketahui bernama Wasil (27 tahun), anak buah Sudarto dari Kutai Timur.  

Menurut keterangan asisten rumah tangga yang enggan disebutkan namanya, Wasil tiba Sabtu malam (10/10/2015), sekitar pukul 22.30 Wita. Dan meminta izin istirahat disalah satu kamar dirumah tersebut.

Walau saat itu Sudarto selaku pemilik rumah tengah berada di Balikpapan, asisten rumah tangga yang berada dirumah tersebut tetap mempersilakan Wasil beristirahat. Hingga diketahui Minggu pagi, (11/10/2015), sekitar pukul 08.30 Wita, Wasil sudah ditemukan terbujur kaku tak bernyawa.

Sontak hal tersebut langsung membuat asisten rumah tangga Sudarto panik, dan meminta bantuan warga sekitar. Untuk kemudian menghubungi pihak kepolisian yang tak lama berselang datang ke TKP (Tempat Kejadian Perkara).

“Dari keterangan asisten rumah tangga selaku saksi sih begitu,” papar Aiptu Abdul Kohar, Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Resort Kota Bontang.

Sementara ini, Wasil menurut Abdul Kohar diduga tengah dalam kondisi sakit ketika bertandang kerumah Sudarto. Mengingat seketika diizinkan, Wasil langsung masuk kamar untuk beristirahat, hingga pagi harinya diketahui sudah tak bernyawa.

Meski demikian pihak kepolisian jelasnya telah melakukan olah tkp dan menunggu keputusan pihak keluarga untuk dapat dilakukan visum. Sementara jenazah Wasil dibawa ke Rumah Sakit Pupuk Kaltim.

 “Dugaan sementara baru itu (sakit), kita masih menghubungi pihak keluarganya dulu, untuk kemudian dilakukan visum,” pungkasnya.

Guna kelengkapan penyidikan, Kepolisian Resort Kota Bontang mengantongi sejumlah barang milik Wasil, seperti handphone, dompet, beserta cincin yang ditemukan disekitar kejadian untuk dijadikan barang bukti.

 

Laporan : Yulianti Basri

Editor : Revo Adi M