Bontang. Operasi Kepolisian Terpusat Ramadniya Mahakam 2017, resmi dilaksanakan mulai Senin 19 Juni hingga 4 Juli 2017 mendatang, atau selama 16 hari. Operasi ini dalam upaya pengamanan serta layanan arus mudik dan balik lebaran Idul Fitri 1438 H.
Dimulainya operasi Ramadniya Mahakam 2017, ditandai apel gabungan yang dipimpin langsung Walikota Neni Moerniaeni, di halaman Polres Bontang, Senin pagi.
Dijelaskan Kapolres Bontang AKBP Dedi Agustono, pada pelaksanaan operasi Ramadniya ini pihaknya melibatkan sebanyak 314 personil, terdiri dari Polri, TNI, Instansi Pemkot Bontang, Pramuka hingga LSM relawan.
“Ada tiga poin utama dalam operasi Ramadniya Mahakam tahun ini, diantaranya terjaganya stabilitas pangan, kondusifitas kamtibmas, serta keamanan dan kenyamanan arus mudik,” ujar Kapolres.
Ia menambahkan, bagi masyarakat yang akan mudik dan ingin menitipkan kendaraan, Polres Bontang dan Kodim 0908 memberikan fasilitas penitipan kendaraan secara gratis. Begitupun saat arus mudik, Kapolres mengimbau agar masyarakat senantiasa menjaga keamanan dan keselamatan, selama mudik hingga arus balik lebaran.
“Semoga kita bisa lebaran dengan aman dan nyaman,” tambahnya.
Guna mendukung operasi, Polres Bontang menyiapkan sejumlah pos pelayanan dan pengamanan. Diantaranya tiga pos pengamanan dengan titik pusat di terminal angkutan darat Kilometer 6, pelabuhan Loktuan, dan simpang Ramayana. Selain itu, terdapat pula tiga pos pelayanan. Masing-masing pos Equator, pos Prangat, dan pos Tanah Datar.(*)
Baca Juga: Bengkel Siaga Siap Bantu Pemudik Selama Operasi Ramadniya Mahakam
Laporan: Yulianti Basri