Bontang. PT Pupuk Kaltim menggelar pembekalan teknis bagi calon pengelola dan manajemen budidaya ikan keramba jaring apung, bagi 30 peserta dari manajemen dan anggota Koperasi Bontang Eta Maritim. Bertempat di Balai Pendidikan dan Pelatihan Nelayan Sekaya Maritim, Senin 19 Juni 2017.
Kegiatan ini bagian dari program Creating Shared Value (CSV) PKT, sebagai langkah pemberdayaan masyarakat pesisir.
Pembekalan meliputi tata cara budidaya ikan dalam keramba jaring apung, melalui sistem manajemen terkontrol. Melalui hal ini diharap masyarakat yang akan menjadi pengelola, secara mandiri mampu menopang pendapatan dan meningkatkan perekonomian.
“Pembekalan dan pelatihan teknis ini merupakan hal penting dalam budidaya keramba jaring apung, mengingat keberhasilan atau kegagalan sangat bergantung dari tingkat pengetahuan teknis dan manajemen pengelolaannya,” ungkap Ketua Koperasi Bontang Eta Maritim Mukhtar.
Sementara General Manager Umum Pupuk Kaltim Nur Sahid, dalam sambutannya menyampaikan, CSV merupakan salah satu konsentrasi perusahaan dalam pemberdayaan masyarakat, selain program CSR yang selama ini bergulir.
Pupuk Kaltim pun kata dia, tengah berupaya menerapkan program CSV sebagai solusi konkrit bagi masyarakat dan lingkungan, sekaligus memberikan manfaat bagi perusahaan. Salah satunya melalui pengembangan kemaritiman bagi masyarakat pesisir.
“Seperti halnya pembekalan teknis keramba jaring apung ini, yang selaras dengan Creative City, sebagai salah satu misi Pemerintah Kota Bontang,” terang Nur Sahid.
Kegiatan ini pun menurut Pemerintah Kota Bontang melalui Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKPPP) Aji Erlinawati, sangat bermanfaat bagi masyarakat pesisir selaku pembudidaya ikan keramba jaring apung. Dan diharap lebih mampu meningkatkan hasil produksi melalui penerapan teknis pembekalan, yang secara tak langsung akan berdampak pada peningkatan pendapatan dan ekonomi.
“Atas nama Pemerintah Kota Bontang, kami sangat mengapresiasi kegiatan ini sebagai bagian dari CSV Pupuk Kaltim bagi masyarakat pesisir,” ujarnya.
Pembekalan digelar satu hari, dengan materi pengenalan Creating Shared Value (CSV) PT Pupuk Kaltim, teknis dan manajemen budidaya ikan keramba jaring apung, teknik monitoring kualitas air, penanganan hama dan penyakit, serta pengembangan Koperasi Bontang Eta Maritim melalui budidaya ikan keramba jaring apung. (*)
Laporan: Sary & Aris
