Bontang. Salah satu sumur produksi milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Taman Bontang diketahui tengah dalam perbaikan, dan menyebabkan penurunan kapasitas produksi dari kondisi normal sebesar 40 liter perdetik, menjadi 12 liter perdetik.
Sumur yang berlokasi di kawasan lapangan Bessai Berinta tersebut telah melalui masa perbaikan selama dua pekan, merupakan penyuplai utama untuk Water Treatment Plan (Wtp) KS Tubun, yang mengaliri wilayah Tanjung Laut, Tanjung Laut Indah, Bontang Baru, Bontang Kuala, dan sebagian wilayah Api-api.
“Kami menargetkan penyelesaian perbaikan sumur rampung pada pekan depan,” ujar Direktur Pdam Tirta Taman Suramin, saat ditemui Senin (15/1) pagi.
Dijelaskannya, kerusakan sumur PDAM di KS Tubun disebabkan faktor alam, berkenaan dengan kondisi bawah tanah. Suramin pun meminta masyarakat dapat memaklumi turunnya kapasitas produksi, serta distribusi air ke sejumlah wilayah. Khususnya Saleba Bontang Baru, Bukit Indah dan Bontang Kuala masih belum normal seperti biasanya.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, tapi kami memastikan segera berakhir, karena PDAM juga tidak ingin ingin kondisi ini terus berlarut. Makanya kami tengah gencar lakukan perbaikan,” tambahnya.(*)
Laporan: Yuli | Nasrul