Bontang. Persoalan rusaknya turap sungai yang berdampak pada rusaknya rumah warga di RT 12, Kelurahan Gunung Elai, Bontang Utara ditanggapi oleh Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang Amir Tosina. Dirinya menyayangkan ketidaksigapan pemerintah untuk segera memperbaiki kerusakan turap sungai tersebut.
Turap yang sudah mengalami kerusakan selama 2 tahun tersebut juga memberikan dampak kepada rumah warga yang berada di sekitarnya. Berdasarkan hal tersebut, Amir Tosina berencana akan meninjau langsung lokasi turap sungai yang rusak tersebut bersama anggota Komisi III DPRD dan dinas terkait.
Amir Tosina berharap akan ada solusi untuk mempercepat perbaikan turap sungai tersebut setelah Komisi III bersama dinas terkait melakukan peninjauan sehingga turap dan rumah warga yang terdampak dapat segera diperbaiki.
“Pemerintah harus segera memperbaiki kerusakan turap sungai tersebut, agar dampak dari kerusakan tak semakin meluas,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, kondisi kerusakan turap sungai dikeluhkan warga, lantaran telah rusak selama 2 tahun, namun hingga kini tak kunjung di perbaiki pemerintah. Adapun, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang mengatakan perbaikan turap akan diusulkan masuk di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2022 mendatang.