DPPKB Gelar Rapat Persiapan Rembuk Stunting untuk Pencegahan dan Penanggulangan Stunting di Kota Bontang

Bontang. Pada Jumat (28/7/2023), Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Bontang mengadakan Rapat Persiapan Rembuk Stunting di Auditorium Taman 3 Dimensi Bontang. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai langkah strategis dalam menangani masalah serius stunting yang telah menjadi perhatian utama di wilayah ini. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak akibat malnutrisi dan kekurangan gizi, tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, tetapi juga mempengaruhi potensi generasi muda untuk berkembang secara optimal.

Wakil Wali Kota Bontang Najirah, dalam sambutannya menekankan pentingnya penanganan stunting secara holistik dan berbasis bukti dengan melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah, akademisi, masyarakat, dan sektor swasta. Kolaborasi yang kuat diharapkan dapat merumuskan program-program yang berdaya tahan, berkelanjutan, serta mampu menjangkau dan membantu masyarakat yang membutuhkan.

Selain itu, meningkatkan edukasi dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi dan perawatan anak sejak dini juga menjadi fokus utama dalam penanggulangan stunting. Melalui pendekatan yang berbasis partisipasi aktif masyarakat, diharapkan dapat mendorong perubahan perilaku dan pola pikir yang mendukung pertumbuhan anak yang sehat dan optimal.

“Saya berharap bahwa hasil dari rapat persiapan kegiatan Rembuk Stunting ini akan menjadi dasar yang kokoh dalam menyusun rencana aksi dan kegiatan nyata untuk penanggulangan stunting di Kota Bontang. Semangat dan dedikasi semua pihak yang terlibat dalam penyelesaian stunting patut diapresiasi, karena masalah ini membutuhkan kerja keras dan kolaborasi untuk mencapai kesuksesan dalam mewujudkan Bontang yang sehat, cerdas, dan berdaya saing,” ucapnya.

Ditambahkan Najirah, Rembuk Stunting ini menegaskan komitmen bersama untuk melawan stunting dan memperkuat kesadaran akan peran masing-masing individu dalam membentuk masa depan yang lebih baik bagi kota ini. Seluruh peserta diharapkan dapat bekerjasama agar masalah stunting dapat ditekan dan generasi muda Bontang dapat tumbuh dengan baik dan optimal untuk mencapai potensi penuhnya.

“Rapat persiapan ini bisa berjalan sukses berkat kontribusi dari berbagai pihak yang berperan serta dalam penyelenggaraannya. Kehadiran dan semangat para peserta dalam melawan stunting menjadi modal berharga untuk mencapai kesehatan dan daya saing kota yang lebih baik,” pungkasnya.

Writer: Tim Liputan PKTV