Melalui Smart Festival 2023, Diskominfo Bontang Perkuat Digitalisasi dan UMKM

Bontang. Dalam upaya mendukung misi Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk menjadikan Kota Taman berdaya saing dan sejahtera melalui peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bontang akan menyelenggarakan acara Smart Festival 2023. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk mendorong digitalisasi yang maju dan mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Bontang.

Dijelaskan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bontang Anwar Sadat, Smart Festival 2023 yang rencananya akan diadakan di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang mulai dari tanggal 22 hingga 25 Juni ini merupakan bukti nyata dari Wali Kota Bontang Basri Rase yang berkomitmen melakukan pembinaan kaula muda untuk dapat mengikuti berbagai kegiatan, sebagai usaha untuk mengasah berbagai kreativitas seni[1]budaya, kompetensi keahlian, dan lainnya. Selain itu, Smart Festival 2023 juga telah terdaftar sebagai salah satu dari 77 event Pariwisata di Kota Bontang.

“Ada 3 tujuan yang ingin dicapai oleh Pemkot Bontang dengan menggelar event ini, yaitu pengembangan TIK, pengembangan UMKM, dan pembinaan komunitas, yaitu komitmen untuk membina anak muda dalam mengikuti berbagai kegiatan dan mengasah kreativitas seni-budaya serta kompetensi keahlian. Dengan mengimplementasikan ketiga aspek ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi para anak muda, masyarakat, dan perkembangan berkelanjutan suatu daerah atau negara,” jelasnya.

Sementara itu, Kabid penyelenggaraan Egovernment Diskominfo Bontang Yudhi Pancoro mengatakan, acara ini akan diikuti oleh masyarakat umum, pelajar, mahasiswa, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan tiga kegiatan utama yang menarik.

Pertama, terdapat seminar yang akan membahas topik seputar digitalisasi dan UMKM, serta strategi untuk mengembangkan dan meningkatkan penjualan produk. Dengan estimasi peserta sebanyak 1.500 orang, seminar ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan wawasan kepada para peserta tentang pentingnya digitalisasi dalam memajukan usaha mereka.

Selain seminar, Smart Festival juga akan menyelenggarakan lomba e-sport, yang akan menjadi ajang untuk mengembangkan minat dan bakat para pemuda dan pemudi di Kota Bontang. Lomba ini akan melibatkan popular game seperti PUBG Mobile dan Mobile Legends, dengan total peserta sebanyak 260 orang. Dengan adanya lomba e-sport ini, Pemerintah Kota Bontang ingin memberikan dukungan kepada para pemuda untuk mengembangkan potensi mereka di bidang teknologi.

Tidak hanya itu, Yudhi mengatakan dalam acara ini juga akan diadakan expo pameran yang menampilkan produk khas Kota Bontang, pelayanan pemerintahan, perusahaan teknologi, dan komunitas Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Kota Bontang. Expo ini akan melibatkan 16 stan peserta yang akan memamerkan beragam produk dan layanan yang berkaitan dengan TIK dan UMKM. Peserta diharapkan akan mendapatkan inspirasi dan peluang kolaborasi dari pameran ini.

“Dengan digelarnya Smart Festival, diharapkan Kota Bontang dapat terus bergerak maju dalam era digitalisasi dan memberikan dukungan yang kuat bagi perkembangan UMKM. Acara ini juga akan menjadi wadah bagi masyarakat umum, pelajar, mahasiswa, dan OPD untuk mendapatkan pengetahuan baru, mengembangkan keterampilan, serta membangun jaringan yang berguna dalam dunia digital. Semua peserta diharapkan dapat merasakan manfaat dari kegiatan ini dan ikut serta dalam mewujudkan visi Kota Bontang yang berdaya saing dan sejahtera di masa depan,” pungkasnya.

 

Writer: Tim Liputan PKTV