Pemkot Bontang Gelar Program Pelatihan Berbasis Kompetensi untuk Mengatasi Pengangguran

Bontang. Pada Senin (22/4/2024) pagi, digelar pembukaan resmi Program Pelatihan Berbasis Kompetensi yang diselenggarakan oleh Dinas Ketenagakerjaan Kota Bontang. Acara yang berlangsung di Auditorium 3 Dimensi ini diresmikan oleh Wakil Wali kota Bontang Najirah bersama Kepala Dinas Ketenagakerjaan Bontang Abdu Safa Muha, dihadiri oleh lebih dari 300 peserta.

Program pelatihan ini merupakan langkah strategis pemerintah kota Bontang dalam menanggulangi permasalahan angka pengangguran. Dengan menawarkan 29 unit kompetensi kepada 632 peserta yang lolos seleksi, diharapkan dapat meningkatkan kualifikasi sumber daya manusia di Bontang sehingga mampu bersaing dalam mencari lapangan pekerjaan.

Menurut Wakil Wali Kota Bontang Najirah, kegiatan ini merupakan bagian dari program pemerintahannya bersama Wali kota Bontang Basri Rase, dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang handal. Melalui Dinas Ketenagakerjaan, pelatihan ini khusus diberikan kepada masyarakat Bontang yang belum memperoleh pekerjaan.

“Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat Bontang akan lebih siap dalam menghadapi tantangan dan peluang di dunia kerja, serta dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam pembangunan ekonomi lokal,” terangnya.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bontang Abdu Safa Muha, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk menurunkan angka pengangguran dan kemiskinan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya partisipasi perusahaan dalam membantu memfasilitasi pelatihan kompetensi bagi masyarakat.

“Partisipasi aktif dari perusahaan sangatlah penting dalam mendukung program ini. Perusahaan memiliki peran yang krusial dalam membantu memfasilitasi pelatihan kompetensi bagi masyarakat. Melalui keterlibatan mereka, dapat tercipta sinergi yang kuat antara sektor publik dan swasta dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas,” ungkapnya.

Diharapkan, dengan adanya program ini, masyarakat Bontang akan memiliki keterampilan yang lebih baik sehingga dapat lebih siap dalam menghadapi persaingan di dunia kerja. Program serupa juga diharapkan dapat diterapkan oleh perusahaan-perusahaan sebagai bagian dari tanggung jawab sosial mereka dalam mengembangkan SDM di kota Bontang.

Writer: Andi Suprayogo