Hadapi New Normal, Wisata di Bontang Mulai Bebenah

Pantai Beras Basah yang merupakan salah satu tujuan destinasi wisata Kota Bontang (FOTO: Rudy/PKTV)

Bontang. Kota Bontang mulai berbenah menyambut tatanan kehidupan baru atau new normal berdampingan dengan COVID-19.  Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang mulai menyusun dan menyiapkan protokol kesehatan diberbagai sektor termasuk untuk destinasi wisata.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahrag,a dan Pariwisata (Kadisporapar) Kota Bontang, Bambang Cipto Mulyono mengatakan, Ada 4 konsep yang siap diterapkan Pemkot mulai 1- 30 Juni mendatang. 4 point tersebut diantaranya adalah,

  1. OPD pelayanan publik dibuka (untuk eselon 2 dan eselon 3) dengan memperhatikan standar protokol kesehatan, cuci tangan dan pakai masker.
  2. Tempat peribadatan dapat dibuka kembali  dengan tetap melakukan standar dan protokol kesehatan, menjaga jarak 1,5 meter, wajib pakai masker (masjid jangan pakai karpet jemaah bawa sajadah masing masing ).
  3. Tempat umum, rumah makan, pasar malam dan Kafe dapat dibuka dengan standar dan protokol  kesehatan sediakan tempat cuci tangan, menjaga jarak minimal 1, 5 meter.
  4. Komisi pemilihan umum dapat melakukan tahapan pilkada sesuai dengan peraturan perundangan, tetap menggunakan protokol dan standar kesehatan covid-19, menjaga jarak dan menggunakan masker.

Dari ke 4 point tersebut meski disepakati rumah ibadah dan tempat umum seperti rumah makan, pasar malam, dan Kafe dapat dibuka terhitung mulai besok jumat 28 mei 2020, berbeda dengan tempat umum yang meliputi destinasi wisata seperti taman wisata dan tempat karaoke keluarga yang langsung melakukan kontak fisik.

Olehnya terkait hal tersebut, Bambang Cipto Mulyono menegaskan belum memperbolehkan masyarakat dengan bebas untuk berwisata terlebih surat edaran walikota belum dicabut.

Namun begitu untuk menghadapi kehidupan baru atau new normal pihaknya tengah menyusun dan menyiapkan dengan matang terkait konsep protokol kesehatan ketika melakukan wisata.

“Saya menghimbau para pengelola wisata yang ada di kota bontang untuk tetap menutup usahanya sembari menunggu konsep protokol lesehatan disusun,” imbaunya.

Laporan: Aris